Ketika reuni SMA kemarin pas sesi foto-foto, Agung teman saya bilang begini, "wooyy ini ASA berapa, sih, filmnya?" Kami langsung tergelak-gelak. Membayangkan effort-nya jaman dulu untuk foto-fotoan adalah luar biasa banget. Pasalnya setiap foto yang sudah dijepret ga bisa diedit lagi seperti aplikasi editan jaman now. Jadi ga boleh salah pose. Eman-eman beli roll film-nya. Eman-eman biaya cuci cetaknya hahaha...
Saya masih ingat. Waktu masih pake kamera poket kita harus beli dulu isi filmnya, mau yang isi 24 atau 36 foto. Kalau sudah habis isi filmnya, kita masih harus membawanya ke tempat cuci cetak foto lagi. Pilihin dulu foto mana saja yang akan dicetak. Nah, semakin baik ASA atau kecepatan film yang digunakan maka hasil fotopun semakin baik. Jernih dan tajam. ASA film inilah yang jadi bahan candaan saat reuni kemarin.
Bagi saya, selembar foto adalah keabadian. Setiap momen dilewati bersama orang-orang tercinta dapat dikenang di masa depan. Begitu berartinya nilai sebuah foto saya berusaha memfoto setiap moment dalam kehidupan. Saya membuat album khusus untuk Nala, Tsaka dan Dega di setiap tahap perkembangannya. Lucu deh melihat kembali foto mas Tsaka lagi nyengir tapi celananya masih basah kena ompol. Begitupun melihat Dega yang belepotan lagi makan es krim tapi ekpresinya lagi kesel hahahaha...
Tapi ketika keadaan mulai bergeser, sejak mengenal sosial media saya ikut pindah haluan. Saya tidak lagi mencetak foto melainkan publish di sosial media foto yang bagus-bagus. Lumayan bisa ngirit space memory. Tapi, kemudian lagi-lagi saya mutung. Ketika diperlukan untuk diprint atau cetak menggunakan kertas foto ketajaman gambarnya, koq, buruk sekali, ya. Hasil foto jadi pecah-pecah. Jujur ada perasaan yang tidak bisa digantikan. Foto yang dicetak hasilnya tetap yang terbaik menurut saya.
Bicara soal foto memang tidak ada habisnya. Setiap momen yang dijepret selalu memunculkan sisi sentimentil. Kalau hati lagi mengharu biru melihat foto-foto lama seketika berubah jadi semangat lagi. Begitupun dengan Zaskia Adya Mecca dalam talkshow 'Cetak Foto' bersama ID Photobook, 9 Oktober 2018 silam. Menurutnya, album foto memang tidak akan dapat digantikan. Kalau melihat foto dari galery hape atau dari PC dan Laptop kan hanya diri sendiri yang melihatnya. Berbeda kalau membuka foto-foto dalam album foto. Itu bisa ia lakukan bersama anak-anaknya. Bareng-bareng. Ini sekaligus menjadi sebuah cara untuk meningkatkan quality time bagi keluarganya. Anak-anaknya akan berkumpul dan membuka album foto sambil mengingat-ingat kejadian saat foto dibuat. "Ehh ini Biya ya? Eeh ini lagi ngapain ya waktu itu?"
Zaskia mengakui, keputusannya beralih memindahkan foto-foto ke album foto melalui ID Photobook tidak sia-sia. Sejak dua tahun berkolaborasi mencetak foto-foto di ID Photobook ia merasa puas. Selalu saja ada inovasi-inovasi baru sehingga design-nya semakin variatif. Asiknya lagi, setiap album foto didesign secara personalized. Bahkan setelah dua tahun, warna foto tidak berubah. Kualitas kertasnya pun tetap baik. "Coba aja siram air. Ga papapa, koq! Tau sendiri kan polah anak-anak saya gimana?" cetusnya sambil tersenyum.
Ia kemudian mengenang. Awalnya data foto yang disimpan di hard disk korupt semua akibat terjatuh. Sungguh saat itu perasaan istri Hanung Bramantyo ini ga karuan. Soalnya, foto-foto yang hilang berisi hampir seluruh moment dalam kehidupan dia dan keluarganya. Ga ada back up-nya pulak. Kemudian ia tertarik memindahkan sisa foto yang ada di ID Photobook dan berlanjut sampai sekarang deh.
"Bahkan foto yang diambil dari IG saya pun hasilnya ga pecah-pecah setelah dicetak di ID Photobook." ~ Zaskia Adya Mecca.
Dalam talkshow yang berlangsung di Resto Sallo Innyan di bilangan Tebet Jakarta ini, Afrig Wasiso selaku founder ID mengucapkan rasa syukurnya terhadap respon positif masyarakat akan kehadiran ID Photobook sebagai tempat untuk mencetak fotonya. Ratingnya di sosial media seperti Facebook dan Instagram sangat baik. Ratenya 4,9. Whooaaa, selamat yaaa :D
Pesta 1010 Terbesar
Dalam rangka hari ulang tahunnya yang ke-2 ID Photobook mengadakan pesta 1010 Terbesar. Kenapa dinamakan pesta 1010 terbesar? Karena setiap customer akan mendapatkan harga termurah di bawah seratus ribu rupiah, hadiah terheboh total 100 juta rupiah dan kuis berhadiah 10 juta!!! Koq bisa??
ID Photobook adalah andalan untuk mencetak semua moment foto jadi album yang indah buat kenangan. Sudah banyak selebriti yang menggunakan jasanya seperti Gisela - Gempi, Citra Kirana, Zaskia Adya Mecca, Shireen Sungkar, Chelsea Olivia dan lainnya.
Ada berbagai paket yang dapat kita pilih sesuai kemauan kita. Dengan range harga mulai dari
Untuk bisa mengikuti pesta 1010 terbesar ID Photobook ini kita hanya cukup membeli paket Quinn seharga Rp 99.000. Berlaku kelipatan. Selanjutnya kita akan mendapat dua kupon hadiah yang sama-sama memiliki peluang yang sama untuk menang. Kupon hadiah harian untuk mendapatkan salah satu hadiah menarik ini seperti jam tangan mewah, paket tupperware, vacum cleaner, microwave dan lainnya. Kita ga pernah tau siapa yang beruntung mendapat hadiah tapi kalau tidak mencoba kesempatan kita akan musnah, toh.
Nah selain hadiah harian kita pun berkesempatan memenangkan hadiah super besarnya nih. Siapa juga yang ga mau bisa berlibur ke Singapura, Bali, Jogja atau mendapat logam mulia atau Hape dan LCD TV, yekan? Hanya dengan 99 ribu rupiah aja, gitu lho! Asikk kan...
Gimana cara mengordernya?
Ada dua cara transaksi yang dapat kita lakukan.
Melalui Website :
1. Pilih album yang kita inginkan. Mau yang album isi berapa foto, mau yang hard cover atau ngga, mau yang berapa ukuran albumnya.
2. Klik keranjang
3. Isi alamat dengan detil dan benar
4. Lanjutkan check out dengan tekan LANJUT
5. Konfirmasi pembayaran setelah transfer ke rekening ID Photobook
6. Selamat transaksi berhasil, kita akan mendapat kode order untuk kirim foto.
Sedangkan melalui Whatsapp begini caranya :
1. Kontak salah satu CS ID Photobook via whatsapp di 0815.4844.9200
2. Pilih photobook yang kita inginkan
3. Isi form order, alamat dan detil pengiriman
4. Konfirmasi pembayaran setelah transfer ke rekening ID Photobook
5. Selamat transaksi berhasil. Kita akan mendapatkan kode order untuk kirim foto
6. CS ID Photobook online Senin - Sabtu dari jam 09.00 - 21.00
Nah, gimana, masih pengen nyimpen foto di gallery hape, PC atau laptop aja? Coba yuk ah cetak foto jadi album yang indah di ID Photobook. Tinggal kirim foto tau-tau sudah beres. Hasilnya mirip majalah, deh :)
Tidak ada komentar