Ikutan Canva Coaching Series

Nggak nyangka, tiga bulan terakhir ini jadi salah satu perjalanan belajar paling berkesan buat saya. Awalnya cuma ikut BloggerHangout Canva Coaching Series bareng Canva Creative Class atau Triple C buat iseng-iseng utak-atik desain, eh ujung-ujungnya malah melahirkan ebook pertama. Dan yang lebih mengejutkan, perjalanan ini juga membawa saya kenalan sama program keren TBI yang… siapa sangka, bisa bikin peluang pergi UK Tour terbuka lebar! Woww, nggak main-main, kan?

Utak Atik Canva

Belajar Canva itu ternyata seru banget. Mulai dari memilih template, memadupadankan warna, sampai memilih elemen yang pas, rasanya seperti mix-and-match outfit untuk sebuah event—harus klop dan punya karakter.

Tuty Queen - Mentor Canva Coaching Series

Selama BloggerHangout ke-93 sampai ke-95, kami dimentori Mbak Tuty Queen, Duta Canva Indonesia, yang sabarnya luar biasa. Satu per satu peserta diajari, bahkan untuk hal yang paling basic sekalipun. Seperti kepanikan saya waktu nyari palet warna:

"Lho, kok di aku nggak ada? Di mana sih adanya?"

Mbak Tuty cuma senyum simpul dan Mas Ono Founder Canva creative Community yang ikut hadir langsung sigap nunjukin step demi step. Iih kalian sabar banget!

Setiap pertemuan punya tantangan berbeda. Mulai dari bikin cover, mendesain layout isi, sampai memikirkan ilustrasi yang pas. Hasilnya? Bikin tangan dan kepala gatal untuk buka Canva lagi dan lagi. Saking asiknya, kadang saya nggak sadar waktu sudah malam.

Ada satu momen yang sampai sekarang masih saya ingat. Saat sesi presentasi hasil di grup whatsapp, satu per satu peserta menunjukkan cover ebook masing-masing. Lucu-lucu, unik, dan penuh ciri khas. Ada yang temanya travelling, buku motivasi, cerita ringan, hingga pengajaran.

Rasanya bangga melihat semua karya itu lahir dari proses yang sama, tapi hasilnya bisa sangat berbeda. Kreativitas memang nggak pernah punya batas, dan momen itu membuat saya bangga sudah menjadi bagian dari perjalanan ini.

We are Eleven Creator

Sayang, di pertemuan terakhir pada bulan Agustus ini, saya nggak bisa hadir di kelas luring, jadi benar-benar cuma ikut versi online saja. Alhamdulillah saya menang challenge layout ter-the best, atas kreativitas saya dalam memilih elemen, template dan warna untuk layout Ebook. Dapet hadiah, nih! Namun, award untuk saya terpaksa dialihkan ke yang lain, karena saya tidak hadir huhuhu... 

Kenalan Lebih Dekat dengan TBI Depok, Cibubur, dan Kota Wisata

TBI Depok

Selama tiga bulan itu, kelas Canva ini diadakan di TBI Depok. Tapi, saya baru tahu kalau TBI juga punya cabang di TBI Cibubur dan TBI Kota Wisata. Jadi selain belajar desain, saya juga dapat kesempatan mengenal program-program seru mereka yang ternyata punya konsep belajar yang menyenangkan dan interaktif.

Juni: The Holiday English Programme

Di bulan Juni, menurut Pak Viktor, TBI punya program The Holiday English Programme (HEP) khusus untuk anak usia 4–6 tahun. Konsepnya benar-benar fun learning.

Anak-anak belajar lewat lagu, cerita, gambar, kerajinan tangan, dan permainan. Temanya diambil dari kehidupan sehari-hari, sehingga mereka bisa langsung relate dan imajinasi mereka terbang bebas.

Salah satu ruang kelas TBI Depok

Yang mengajar adalah guru profesional bersertifikat, ahli di pendidikan anak usia dini. Bayangkan, sejak kecil anak sudah diajak menikmati belajar bahasa Inggris, bukan merasa tertekan. Menurut saya, inilah pondasi yang akan membuat mereka mencintai belajar seumur hidup.

Juli: Back to School – Time to Shine!

Masuk bulan Juli, TBI menggelar promo Back to School. Potongan harga hingga Rp1,5 juta untuk siswa TK hingga SMA berlaku mulai 14 Juli hingga 31 Agustus 2025.

Buat para orang tua, ini kesempatan emas. Anak bisa belajar bahasa Inggris dengan metode yang fun, sambil tetap fokus pada kualitas pembelajaran. Apalagi, potongan sebesar ini jarang datang dua kali.

Agustus: Back to School + UK Tour

Nah, di bulan Agustus, promonya masih berlanjut. Tapi ada bonus yang bikin mata saya langsung berbinar: UK Tour!

Belajar bahasa Inggris sambil punya kesempatan merasakan langsung suasana Inggris? Wah, itu sih life-changing experience. Bisa melihat budaya, berinteraksi dengan penutur asli, dan merasakan atmosfer belajar di negara asal bahasa itu sendiri.

Bonus untuk Peserta BloggerHangout

Yang bikin tambah semangat, seluruh peserta BloggerHangout juga diberi kesempatan belajar bahasa Inggris di TBI. Ada kelas daring dan luring untuk Conversation Class dan Business Class.

Saya memilih ikut kelas Conversation secara daring. Jujur, metode belajarnya interaktif banget, tapi karena belajar online, saya merasa belum maksimal. Mungkin karena saya tipe orang yang lebih nyambung kalau tatap muka langsung.

Tetap saja, pengalaman ini membuka mata bahwa kemampuan bahasa Inggris saya masih bisa terus diasah. Dan, yang terpenting, saya jadi lebih percaya diri untuk memulai percakapan sederhana dalam bahasa Inggris.

Tiga Bulan yang Mengubah Cara Pandang

Kalau saya rangkum, tiga bulan ini seperti punya dua jalur belajar yang saling melengkapi. Dari Canva, saya belajar memoles kreativitas visual. Dari TBI, saya melihat betapa pentingnya keterampilan bahasa untuk masa depan.

Seperti proses membuat ebook, belajar bahasa juga butuh langkah awal. Begitu sudah mulai, kita akan kaget sendiri melihat betapa menyenangkannya perjalanan itu.

Blogger Hangout 93

Blogger Hangout 94

Blogger Hangout 95

Bagi saya, yang awalnya cuma niat iseng ikut kelas Canva, ternyata malah membuka pintu ke banyak hal: punya ebook pertama, belajar bahasa Inggris lagi, bahkan tahu ada peluang UK Tour.

Jadi, kalau kamu pengin upgrade skill—entah itu desain atau bahasa—percayalah, langkah kecil yang kamu ambil hari ini bisa saja membawa kejutan besar di masa depan. Karena kita nggak pernah tahu, ilmu apa yang akan jadi pintu menuju mimpi-mimpi lain.

Dan saya? Masih nggak nyangka, 90 hari ini ternyata jadi awal dari banyak cerita baru.