Realcom Jangkau Dunia Melalui Sistem Belajar Mengajar Online Nan Berkah



Meskipun bertatap muka langsung di kelas tapi masih banyak, lho, pelajar yang enggan bertanya ke gurunya, betul apa betul? 

Persoalan malu bertanya di depan umum adalah hal klise terjadi dari jaman ke jaman. Bahkan di jaman now yang katanya anak-anak tumbuh lebih berani mengekspresikan dirinya tapi tetap masih ada aja yang pasif di kelas. Entah apa penyebabnya. Tapi kalau dari pengalaman saya, karena saya sendiri pun pernah menjadi murid yang pasif di kelas, hal ini terjadi karena :
  • Murid merasa pertanyaannya tidak berbobot sehingga malu bertanya karena takut ditertawakan teman-temannya atau diremehkan gurunya. "Mosok gitu aja ga ngerti?!"
  • Bisa juga karena dari awal murid belum memahami materi pelajarannya. Jadi mau nanya apa tapi bingung sendiri apa yang ditanyakan karena masih blank. 
  • Bisa juga karena gurunya tidak memberi kesempatan bertanya di akhir pelajaran sehingga guru tidak tahu siapa aja murid yang sudah paham dengan yang belum paham materi yang dibahasnya.  
  • Bisa juga karena muridnya yang malas. Ya udah kalau yang ini abaikan aja, gosah kita bahas, ya, hehehe.... 
Mengerti kebutuhan akan perlunya sistem belajar mengajar privat, aplikasi Realcom menjadi solusi yang tepat untuk mengatasinya. Dengan cara ini proses belajar dan mengajar yang memanfaatkan teknologi internet menjadi cara efisien untuk berinteraksi antara guru dan murid kapan saja dan dimana saja.



Sejak diluncurkan 1 September 2016 lalu aplikasi Realcom terus berinovasi dan melakukan berbagai pengembangan. Fitur-fiturnya dari kacamata saya sangat menolong sekali untuk proses belajar mengajar secara efisien, diantaranya : 


1. Fitur Chatt. Fitur chatt secara personal antara guru dan murid ini memudahkan murid menerima penjelasan materi secara lebih spesifik dari gurunya. Nah, ini yang dicari nih. Dengan begini, bagi murid yang karakternya pasif tentu menjadi solusi untuk bertanya ke guru tanpa kuatir ditertawakan teman-temannya.


Btw, untuk menjamin keamanan terutama bagi murid yang masih berstatus sebagai pelajar, dalam fitur chatt ini Realcom pun telah mempersiapkannya. Konten yang mengandung unsur pornografi, SARA dan konten negatif lainnya telah diblokir Realcom. Penting buat catatan kita sebagai orang tua.



Adapun fitur chatting ini dibuat tanpa batasan karakter. Jadi baik guru maupun murid dapat nyaman berkomunikasi dengan chatting kalimat panjang.



2. Fitur video call dan video conference. Dengan fitur ini jadi memudahkan guru untuk menerangkan materi pelajaran secara visual dibandingkan melalui tulisan kepada muridnya. Melalui video conference juga memudahkan guru untuk berinteraksi dengan banyak murid agar dapat saling berdiskusi. Ini modelnya seperti belajar di kelas, tapi kelasnya daring.





Kebetulan dalam seminar sehari yang digelar di Mula Galerry Citos Jakarta Selatan ini kami sempat mencoba juga fitur video call dan video conference dengan sesama peserta yang hadir. Tercatat ada 120 peserta yang berasal dari guru, dosen, trainer, pelajar, mahasiswa dan kalangan pendidik lain yang semuanya antusias mengikuti acara. Peserta seminar menjajal kemampuan kemampuan  kekuatan aplikasi Realcom versi IOS, versi Android dan versi Website untuk video conference hasilnya mulus. Bahkan ketika empat peserta mencoba melakukan video conference hasilnya pun lancar. Luar biasa....



Pak Risanda Wijaya selaku founder Realcom sekaligus pembicara utama mengatakan, berawal dari aplikasi sederhana Realcom ditujukan untuk semua pengajar privat, bimbel, kursus dan sekolah untuk menjadi pengajar online. Meskipun buatan dalam negeri tapi Realcom terus berkembang. Setelah sebelumnya Realcom hadir dalam tiga versi : versi website, versi playstore/android dan versi appstore/IOS, kini Realcom hadir melalui Official Website untuk menjangkau seluruh penjuru dunia.

Dalam perkembangannya, Realcom hadir bukan sebagai media sosial berbasis pendidikan saja. Konsepnya bukan online learning biasa namun telah menjadi beyond online learning. Sambil belajar mengajar baik guru maupun murid bisa melakukan transaksi online, seperti membeli tiket pesawat misalnya.

Benefit lain bagi pengguna Realcom pun bisa mendapatkan berupa hadiah hingga puluhan juta rupiah.





Walah gimana ini caranya?

Nah, kalau sudah mendonload aplikasi Realcom di gawai kita, di dalam fitur timeline kita dapat membagikan foto maupun video tentang informasi apapun. Sebagai Blogger, artikel yang sarat manfaat dan pendidikan dapat kita bagikan juga, koq. Dengan membagikan melalui fitur ini kita bisa mendapatkan reward dan sistem point yang berlaku mulai 1 Januriari 2019 nanti. Dari reward dan sistem point ini kesempatan kita mendapat tambahan uang ratusan ribu rupiah semakin banyak. Asyik kan... 

Pak Muhammad Arif Indarto, Account Client Manager Realcom pun menambahkan, Realcom berfungsi sebagai career center, media pendaftaran guru/pelatih dan media promosi. Dalam waktu dekat aplikasi Realcom pun akan ikut tersedia dalam banyak bahasa. Dengan begini peluang para guru untuk mengajar murid di berbagai penjuru dunia jadi semakin luas. Demikian sebaliknya.



Pak Risanda Wijaya optimis kalau Realcom akan semakin dikenal di dunia. Test pasar membuktikan Realcom diminati banyak kalangan. Dan ketika kami test program Realcom dan servernya ternyata juga kuat.

So, saya pun optimis dengan kehadiran Realcom sebagai opsi belajar mengajar online. Karena bagi murid, dengan sistem belajar online ia bisa menerima transfer ilmu dari gurunya tanpa kuatir dicap bodoh. Begitupun bagi pengajar, fee mengajar yang didapat murni dari transaksi dengan muridnya langsung. Tidak ada biaya apa apa selama menggunakan aplikasi Realcom. Berkah luar biasa, Insha Allah.











Tidak ada komentar